MAGELANG - Bapas Kelas II Magelang mendapatkan apresiasi Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, Hantor Situmorang.
Plt Kakanwil memberikan atensi positif atas predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) yang diraih Unit Pelaksana Teknis pimpinan Sapto Isnugroho tersebut.
"Nah ini satu prestasi luar biasa dari teman-teman semua, karena tidak ada capaian itu tanpa komitmen yang dibangun dari pimpinan sampai ke jajaran secara keseluruhan, " ujar Hantor saat memberikan arahan kepada pegawai Bapas Magelang, Selasa (01/08/2023).
"Memang tidak ada yang sempurna. Pasti ada kekurangan di sana-sini, tapi juga kita selaku manusia yang diberi akal pikiran, yang didasari oleh komitmen dalam pelaksanaan tugas, tentu semuanya bisa diperbaiki dengan lebih baik lagi, " tambahnya.
Ia berharap, prestasi Bapas Magelang dalam Pembangunan Zona Integritas bisa meningkat hingga meraih predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
Baca juga:
Bijaksana menggunakan media
|
"Semua berharap, dalam kontestasi tahun ini diharapkan ada penambahan Satker WBBM dan ada penambahan Satker WBK, " harap Hantor.
"Ini harus dipahami oleh seluruh jajaran, bahwa yang dipakai sekarang, ini (Zona Integritas) adalah instrumen untuk menilai kementerian dan lembaga, sejauh mana mereka menerapkan Reformasi Birokrasi, yang nanti inline dengan bagaimana mereka diberi remunerasi, kunker, insentif dan sebagainya, " sambungnya.
Plt. Kakanwil menjelaskan, Reformasi Birokrasi muncul karena banyak tekanan dari publik, khususnya bidang pelayanan yang diberikan oleh pemerintah, yang agak sulit dipertanggungjawabkan.
Ia kembali menegaskan pentingnya komitmen untuk mewujudkan Reformasi Birokrasi yang sesuai harapan masyarakat.
"Kita sudah ada di zona WBK. Zona yang dinilai cukup baik dan satu langkah lagi kita akan naik WBBM. Kata kuncinya komitmen-komitmen dari semua yang ada di sini, " tegas Hantor.
"Laksanakan tugas dengan sebaik-baiknya. Laksanakan tugas dengan nawaitu, hati nurani, keinginan kuat untuk melayani itu yang harus ditanamkan kepada seluruh jajaran, " imbuhnya.
(N.Son/Hms)